ums.ac.id, SURAKARTA – Dosen Fakultas Komunikasi dan Informatika (FKI) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) melakukan pendampingan ke Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kedawung sebagai aktualisasi dari program pengabdian Penerapan Teknologi Tepat Guna untuk Masyarakat (P2TPG).
Pelaksanaan kegiatan pendampingan sosialisasi sistem web dan teknis serta pembuatan konten web digital tersebut dilaksanakan di Dapur Lely, pada Senin, (5/2).
Dalam kesempatan tersebut hadir sebagai pemateri Dosen Teknik Informatika, Maryam, S.T., M.Eng., dan Widi Widayat, S.Kom., M.Eng., serta Dosen Ilmu Komunikasi UMS, yaitu Dr., Dian Purworini dan Rona Rizkhy Bunga Chasana, M.A.
Maryam mengatakan, di era kemajuan teknologi yang serba digital saat ini, penting untuk melakukan dakwah digital. Maka dari itu, program pengabdian ini ditujukan untuk memberikan kemudahan akses terhadap informasi terkait kegiatan yang diusung oleh PCM Kedawung.
BACA JUGA: Dorong Luaran Artikel Ilmiah Berkualitas, Perpustakaan UMS Berikan Pelatihan Penulisan Batch 1
Dirinya menjelaskan keberadaan website PCM akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas PCM. Selain itu, website juga akan memperluas jangkauan dakwah PCM serta mempercepat tersebarnya informasi dalam jangkauan audien yang lebih luas.
“Ada banyak strategi yang bisa dilakukan PCM dalam melakukan dakwah secara digital mulai dari pembuatan website, pembuatan akun youtube, serta aktif menyebarkan informasi di media sosial,” ungkapnya.
Sementara itu, Dian Purworini menyampaikan bahwa situs website juga bermanfaat untuk membangun kepercayaan publik. Dalam hal ini, dengan menggunakan website, PCM akan memiliki kemudahan untuk menyebarkan visi dan misinya sehingga dapat menarik orang yang potensial untuk bergabung baik sebagai anggota, volunteer, atau sebagai donatur.
Menurut Dian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pembuat konten ketika menuliskan informasi di website. Setidaknya, pembuat konten perlu memperhatikan keyword yang digunakan sehingga memudahkan pencarian dalam topik tersebut. Sementara itu, layaknya membuat sebuah berita, penggunaan prinsip 5W1H menjadi hal yang wajib untuk digunakan untuk mempermudah dan juga membuat informasi menjadi lebih akurat.
“Bapak Ibu sebagai generasi pertama harus mendukung untuk pembuatan konten. Ini akan membuat budaya untuk anak anak muda kader PCM untuk turut serta membuat konten. Hanya dengan 5W1H, tiap anggota PCM bisa membuat konten yang dapat memberikan informasi apapun ke masyarakat luas,” jelas Dian Purworini Selasa, (6/2).
Kegiatan pendampingan ini merupakan kegiatan lanjutan dari peluncuran website PCM Kedawung yang juga diinisiasi oleh kelompok pengabdian P2TPG UMS. Harapannya, website ini dapat dijadikan alat untuk menyebarkan informasi dakwah yang baik dan meluas bagi PCM Kedawung.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Kami berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan,” ungkap Daryono, Ketua PCM Kedawung. (Rona Rizkhy/01/Humas)
