SUKOHARJO, 15 Agustus 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah (KKNMAs) menunjukkan komitmen mereka terhadap pendidikan lingkungan dengan membawa program pemilahan Sampah Organik dan Sampah Anorganik ke SD Negeri 2 Cemani, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Program ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran lingkungan sejak dini. Para mahasiswa KKNMAs kelompok 45 mengajarkan siswa-siswi kelas 3 tentang pentingnya pemilahan sampah dan dampaknya terhadap lingkungan.
“sosialisasi mengenai pemilahan sampah sejak usia dini, menurut kami penting melihat Desa Cemani menjadi penyumbang sampah terbesar di Kabupaten Sukoharjo”, ujar Bima Koordinator kelompok 45.
Kegiatan ini mencakup berbagai metode pembelajaran interaktif, termasuk permainan edukatif, pemutaran video, dan praktik langsung pemilahan sampah. Siswa diajarkan untuk membedakan sampah organik, anorganik, dan sampah berbahaya.
Kepala Sekolah SD Negeri 2 Cemani, Ibu Muslihatun, menyambut baik inisiatif ini. “ kami pihak sekolah bersedia membantu teman-teman mahasiswa dalam program ini, melihat pemilahan sampah cukup penting untuk di terapkan oleh anak-anak”. Tuturnya
Sebagai tindak lanjut dari progres ini mahasiswa KKNMAs kelompok 45 berencana memasang Tempat Sampah terpisah Organik dan Anorganik di lingkungan sekolah guna mendorong siswa-siswi SD Negeri 2 Cemani untuk terus mempraktikan pemilahan sampah
Program ini merupakan contoh nyata sinergi Mahasiswa KKNMAs dalam upaya menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan kepada generasi muda. Diharapkan, inisiatif ini dapat diterapkan oleh anak-anak untuk menciptakan generasi yang lebih sadar lingkungan.
#Tim 45 KKNMAs Desa Cemani
