SOLO, Suara Muhammadiyah – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menorehkan prestasi dengan menyabet Juara 1, Gold Medal, dan Juara Umum dalam kategori Business Plan National Education Competition yang diselenggarakan oleh inkubator pendidikan Eduaction.hub di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
Tim dari UMS ini berhasil mengalahkan 1000 Peserta, 100 tim finalis dari 64 universitas se-Indonesia yang mengikuti ajang yang digelar pada tanggal 12-13 Mei 2024 itu.
Tim yang beranggotakan 3 mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Teknik Kimia dari Fakultas Teknik (FT) bersama mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMS ini berhasil menciptakan sebuah trobosan baru berupa “Mie Sangoe: Mie Ares Pisang dan Mocaf Dengan Ekstrak Bahan Alami Sebagai Inovasi Healthy Food Guna Meningkatkan Pola Hidup Sehat”.
Dalam wawancaranya, Amirul chanifah dan Muhammad Rizki Abid Pratama dari Teknik Kimia selaku Chief Excutive Officer dan Chief Operating Officer menjelaskan beberapa keunggulan Mie Sangoe yang mereka buat.
“Mie yang kami buat ini, tidak mempunyai pengawet rendah MSG kemudian rendah kandungan protein gluten. Jadi gluten itu protein yang menyebabkan diare pada tubuh jika dikosumsi orang-orang yang berlebihan seperti itu,” jelasnya, Kamis , (16/5).
Abid menambah kan bahwa kandungan yang terdapat di dalam Mie Sangoe berasal dari bonggol pisang.
“Untuk bahannya sendiri bahannya sendiri mas terbuat dari kandungan aris pisang. Aris pisang ini bisa kita sebut sebagai bonggol pisang serta kandungan mokap. Mokap ini adalah tepung yang terbuat dari kandungan singkong mas seperti itu,” imbuhnya.
Abid dan Amirul Chanifah menyampaikan rasa terima kasihnya atas segenap support dari UMS dan para dosen pembimbing. Mereka mengungkapkan, tanpa adanya bantuan tersebut, Abid dan Amirul tidak mungkin bisa mencapai semua gelar ini.
“Semoga produk yang kami canangkan ini, produk yang kami inovasikan ini dapat dilirik oleh stakeholder-stakeholder orang-orang yang berpengaruh yang terus bisa mendukung kami agar produk kami ini bisa dikenal dalam lingkup nasional maupun lingkup internasional,” kata Abid.
Abid juga mengungkapkan harapannya untuk para mahasiswa UMS, semoga ke depannya bisa termotivasi untuk ikut lomba terutama bussiness plan dan tidak perlu minder dengan mahasiswa dari universitas lain.
Dari berbagai macam torehan prestasi tersebut, Kabag Penalaran, Kreativitas dan Soft Skill Biro Kemahasiswaan UMS, Muhammad Al Fatih Hendrawan, S.T., M.T., menyambut gembira atas torehan prestasi tingkat nasional mahasiswa UMS dari berbagai prodi, meliputi Teknik Kimia, Pendidikan Akuntansi, Pendidikan Bahasa Inggris termasuk Prodi Geografi.
“Prestasi ini akan membantu ketercapaian kami memenuhi target prestasi nasional yuang dicanangkan universitas,” kata Fatih.
Selain dari Kabag Penalaran dan Kreativitas respon juga datang dari salah satu pembimbing dari mahasiswa UMS yang mengikuti lomba tersebut yaitu Hardika Dwi Hermawan, S.Pd., M.sc.,. Dia mengungkapkan bahwa team tersebut memiliki daya juang yang tinggi sehingga pantas mendapatkan gelar juara tersebut.
“Harapannya nanti nggak hanya selesai di lomba gitu. Karena ini bisnis kan, bisa terus dijalankan gitu, hingga menjadi usaha yang berkelanjutkan,” harap Hardika Dwi Hermawan. (Tio/Humas)
