ums.ac.id, SOLO – Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Juwiring, Klaten, menggandeng Humas Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) untuk menggelar Pelatihan Pintar dalam Pengelolaan Media Sosial yang bertempat di Gedung Dakwah Muhammadiyah Juwiring.
Ketua Panitia kegiatan tersebut H. Sugiyarto dalam sambutan pembukaan acara Sabtu, (8/6) mengatakan bahwa acara Pelatihan Pengelolaan Media Sosial ini akan berlangsung selama empat minggu setiap hari Sabtu selama di bulan Juni ini.
Sugiyarto juga menerangkan bahwa saat ini sudah berada di zaman milenial yang erat kaitannya dengan kecanggihan teknologi.
“Maka mau tidak mau kita juga harus mengikuti bagaimana perkembangan zaman itu. Kita tidak perlu anti terhadap kemajuan teknologi, kita tidak pernah membenci terhadap apapun media tersebut. Tapi mari kita manfaatkan dengan baik media informasi yang ada saat ini,” ujar Ketua Panitia itu.
Ketua PCM Juwiring, Rodli, S.Pd., juga menambahkan salah satu fungsi kegiatan ini adalah untuk mendukung program-program yang ada di Muhammadiyah cabang Juwiring dan untuk memberikan pencerahan kepada warga Muhammadiyah Juwiring supaya paham dengan adanya media sosial.
“Bisa bermedsos sesuai dengan norma-norma sesuai dengan kaidah-kaidah Islam khususnya di kegiatan Kemuhammadiyahan,” tambah Ketua PCM Juwiring.
Dengan harapannya agar program-program yang ada dapat tersebar luas di warga Muhammadiyah Juwiring khusus nya untuk umat muslim di sekitar Juwiring.
Pada pertemuan pertama Pelatihan Pengelolaan Media Sosial menyampaikan tentang ‘Pentingnya menggunakan Media Sosial: Pengenalan Media Sosial dan Platform Media Sosial Populer’ yang disampaikan oleh Rasuli, S.Sos dan Asef Dwi Nugroho, S.I.Kom.
“Media sosial ini penting digunakan bukan hanya sebatas personal tapi juga di dalam organisasi khususnya di organisasi PCM Juwiring. Supaya PCM Juwiring tidak anti dengan media sosial dan kalau bukan kita yang menggunakan media sosial, makan informasi yang lain akan digunakan oleh organisasi yang lain,” jelas Rasuli.
Asef selaku pengisi materi juga menambahkan bahwa kita harus tahu siapa target yang akan menerima informasi tersebut. Jangan sampai saat membuat media sosial, tetapi kita tidak tahu target kita siapa.
Pada pertemuan minggu kedua akan membahas ‘Pembuatan Konten yang Efektif dan Pengelolaan Akun Media Sosial’ bersama Asef Dwi Nugroho, S.I.Kom., Rasuli, S.Sos., dan Calvin Izumi, A.Md. Untuk pertemuan minggu ketiga akan mempelajari ‘Kampanye Media Sosial dan Interaksi dan Keterlibatan Pengguna’ oleh Singgih Eko Yudistiro, S.I.Kom.
Kemudian pada pertemuan terakhir akan memahami ‘Analisis Pengukuran Kinerja dan Penyusunan Rencana Strategis Media Sosial’ bersama Dr. Budi Santoso, M.Si., selaku Kabid Humas UMS dan Singgih Eko Yudistiro, S.I.Kom.
Kegiatan ini tidak hanya berupa pemberian materi secara kolosal atau berbentuk seminar, tetapi peserta juga diajak untuk praktik langsung. Peserta kegiatan pelatihan media sosial ini terlihat sangat antusias untuk mendalami materi. (Fina/Maysali/Humas)