ums.ac.id, PABELAN – Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar evaluasi program Library Digital Scholarship 2024 yang dilaksanakan di ruang rapat lantai 1 Perpustakaan UMS.
Kabag Pengelolaan & Layanan Digital Perpustakaan & Pusat Layanan Digital UMS sekaligus PIC program beasiswa, Hardika Dwi Hermawan, S.Pd., M.Sc.ITE., mengungkapkan bahwa pihak perpustakaan sudah mengadakan program ini sejak satu tahun yang lalu.
“Kualifikasi awardee yang jelas mereka mahasiswa aktif UMS dengan kategori bidang teknologi informasi maupun konten kreator. Kemudian kita kurasi dan kita panggil untuk melakukan deep interview yang dipilih sesuai dengan kebutuhan Perpustakaan UMS,” papar Hardika Minggu, (21/7).
Bagi mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ini, lanjutnya, mereka akan mendapatkan berbagai keuntungan seperti uang saku bulanan, seragam, bimbingan mentor, kelas pembekalan dan bonus bagi content creator yang viral serta bonus untuk projek terbaik.
“Harapannya teman-teman mahasiswa sendiri itu wadah ini dapat dijadikan sebagai ruang inovasi dan kreativitas mereka terutama dalam mengembangkan projek, kedua perpustakaan UMS sendiri layanan-layanan kita jadi semakin terintegrasi dan semakin sesuai dengan kebutuhan sivitas akademika UMS,” ungkap Kabag Pengelolaan & Layanan Digital Perpustakaan & Pusat Layanan Digital UMS itu.
Tidak hanya itu, tambah Hardika, yang jelas Perpustakaan UMS akan membangun ekosistem kolaborasi antara Perpustakaan, Program Studi, maupun mahasiswa yang lebih kuat.
“Karena ini merupakan program beasiswa tahun kedua, sehingga kita belajar bahwa dengan program tersebut ternyata dapat meningkatkan kualitas project dan kualitas output juga meningkat. Sehingga kita semakin optimis sekali dengan dampak program tersebut,” ujar Dosen PTI UMS itu.
Terdapat beberapa project dari awardee Library Digital Scholarship 2024 yang sedang dikembangkan, diantaranya: (1) Antrean & Trolly; (2) Konten Media Sosial Perpustakaan; (3) Peminjaman Ruang Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS; (4) PerpusMu; (5) PUVA Chatbot. (Fika/Humas)
