Desa Dayu-Karangpandan,Karanganyar 10 Agustus 2024 –Kelompok 127 dari KKN Mas 2024 (Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah ‘Aisyiyah 2024) membuat satu gebrakan dalam sebuah prokernya, yang mencerahkan dan membuka pandangan Masyarakat akan pentingnya perihal DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang)mengenai Obat dan perihal Masalah STUNTING, dua pokok pembahasan yang bermanfaat bagi Masyarakat yang menambah pengetahuan serta keterampilan dalam Pelaksanaan Dagusibu dan Stunting itu sendiri.
Penyuluhan digelar bertempat di balai Desa Dayu,kegiatan di hadiri oleh komponen Masyarakat dimulai dari Ibu PKK, Karang taruna, perangkat Desa, dan juga Masyarakat Umum(10/08/2024).
Kegiatan berkolaborasi dengan beberapa pihak anatara lain, Universitas Prof.Dr.Hamka dan Universitas Setia budi, dimana dosen-dosen terkait menjadi pembicara dan pemateri dalam kegiatan penyuluhan tersebut, kegiatan tersebut pun di buka oleh Kepala desa Dayu itu sendiri yaitu Bapak Toto Suharto, S.H yang mengatakan “ besar harapan saya dari adanya kegiatan ini dapat menjadi suatu kegiatan yang bermanfaat bagi Masyarakat Desa Dayu sekaligus membuka pengetahuan Masyarakat akan mengenai perihal Dagusibu dan Stunting”.
Kelompok 127 KKN Mas 2024 sendiri, terdiri dari bebebarapa Mahasiswa Dari PTMA yang berbeda anatara lain, “(UM Cirebon, UM Palembang, UM Magelang, UM Surakarta, Universitas Ahmad Dahlan, Univ. Prof. Dr. Hamka, UNISA Yogyakarta, UM Tangerang)” di katakan oleh pembicara Ibu Dr. Apt. Rini Prastiwi, M.Si.