Sukoharjo, Hari Selasa (13/8) tepatnya pukul 08.00 kami mahasiswa KKNMas membagi dua tim untuk tiga kegiatan sekaligus, yaitu kegiatan sosialisasi stunting pada balita, lomba cerdas cermat kades cup II, dan piket rutin ke Kelurahan Manisharjo.
Kegiatan sosialisasi stunting untuk balita, kami mendata balita yang terkena stunting terdapat dua balita, lalu balita yang gizi kurang terdapat lima balita, selanjutnya terdapat tiga balita yang terkena KEK (Kekurangan Energi Kronis), sedangkan jumlah keseluruhan balita yang didata terdapat 139. Tujuan dari sosialisasi ini diharapkan dapat menurunkan angka stunting secara signifikan dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak di desa Manisharjo.
Kami membantu masyarakat dalam memahami apa itu pentingnya dalam menguasai pandangan dalam mengartikan stunting, dampaknya terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak. Dilakukan dalam membangun dukungan sosial untuk program pencegahan dan penanganan stunting, melibatkan berbagai pihak seperti pemerintah, masyarakat, dan ibu bidan yang terlibat dalam posyandu tersebut.
Sedangkan kegiatan lainnya, seperti Cerdas Cermat Kades Cup II dihadiri oleh perwakilan tiga warga setiap dukuh di Desa Manisharjo. Sesi cerdas cermat terbagi menjadi kelompok A sampai I. Diselenggarakan oleh panitia dari jajaran pengurus perangkat desa Kelurahan Manisharjo. Dukuh Pencil menduduki juara tiga dengan memperoleh skor 215.
Pada malam harinya ba’da isya’ bertempat di rumah Pak Bayan (Pak Senin) yang dihadiri oleh semua warga Dukuh Pencil terdapat acara sedekah bumi masyarakat Dukuh Pencil Manisharjo. Sedekah bumi merupakan tradisi atau upacara adat yang melambangkan rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa Melalui kegiatan turun temurun yang masih sangat melekat pada masyarakat jawa, terutama Masyarakat Dukuh Pencil. Melalui tradisi Sedekah Bumi Masyarakat berharap agar diberi banyak limpahan rezeki dan dijauhkan dari bahaya oleh Yang Maha Kuasa.
[KKNMas-28; Desa Manisharjo]