Karanganyar , 22 Agustus 2024 — Tim 80 KKNMAs di Desa Jatisobo berhasil melaksanakan penyuluhan mengenai pencegahan stunting, dengan fokus pada pentingnya pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dan ASI eksklusif. Kegiatan ini dilakukan di posyandu balita pada 10 dusun di desa tersebut. 10 dusun tersebut diantaranya dusun Tanjung, Ngelo, Nongkomangsi, Klerong, Ngarolingi, Mlokolegi, Kepis, Keron, wangsewu, dan gowok dari 7 hingga 19 Agustus 2024.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai stunting dan praktik pemberian MP-ASI serta ASI eksklusif. Dalam setiap posyandu, tim KKNMAs menyelenggarakan penyuluhan dan sesi tanya jawab mengenai manfaat ASI eksklusif selama enam bulan pertama dan cara efektif dalam memperkenalkan MP-ASI.
Sebelum melakukan penyuluhan, tim 80 KKNMAs terlebih dahulu membantu melakukan pemeriksaan berat badan dan tinggi badan pada balita. Setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan penyuluhan yang disampaikan oleh tim KKNMAs.
Program penyuluhan ini merupakan bagian komitmen dari tema yang ditunjuk yaitu stunting menurun UMKM unggul untuk berkontribusi pada solusi kesehatan masyarakat melalui kegiatan KKN. Tim KKNMAs juga akan melanjutkan upaya ini dengan menyediakan materi edukasi untuk kader kesehatan dan memantau penerapan praktik sehat di posyandu secara berkala.
Dengan suksesnya penyuluhan ini, diharapkan masyarakat Desa Jatisobo dapat lebih memahami dan menerapkan langkah-langkah pencegahan stunting serta praktik pemberian MP-ASI dan ASI eksklusif yang benar untuk mendukung kesehatan anak-anak mereka.
(KKNMAs Kelompok 80 Desa Jatisobo)