RADARSOLO.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menambah guru besar. Ditandai penyerahan surat keputusan (SK) dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Diserahkan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VI Bhimo Widyo Andoko, di 6 Gedung Induk Siti Walidah, Jumat (22/9).
Kedua guru besar tersebut, yakni Sabar Narimo dan Waluyo Adi Siswanto. Khusus nama terakhir diwakili Dekan Fakultas Teknik UMS Rois Fatoni. Karena Waluyo masih berada di Malaysia.
Sabar Narimo menjadi guru besar bidang ilmu strategi pembelajaran. Sesuai SK Kepala LLDikti Wilayah VI Nomor 91/LL6/DT.04.04/2023. Judul penelitiannya: Paradigma Strategi Pembelajaran di Era Kurikulum Merdeka dan Merdeka Belajar.
“Jalur yang selama ini kami tempuh, adalah penelitian mengenai strategi pembelajaran yang menjadi poin penting di sistem pembelajaran di Indonesia. Kami menyiapkan guru besar ini cukup lama,” ungkap Sabar.
Di sisi lain, Waluyo yang saat ini ditugaskan sebagai Rektor Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM), menjadi guru besar bidang ilmu teknik mesin. Sesuai SK Kepala LLDikti Wilayah VI Nomor 1490/LL6/DT.04.01/2022
“Dengan tambahan guru besar ini, akan memperkuat UMS menjadi universitas yang semakin unggul,” kata Bhimo Widyo dalam sambutannya.
Sumber : https://radarsolo.jawapos.com/pendidikan/843016338/kejar-target-40-guru-besar-baru-di-2025