SOLO, suaramerdeka-solo.com – Tim Jawa Barat (Jabar) meloloskan pesilat terbanyak pada Pra PON yang digelar sekaligus dalam Kejurnas Pencak Silat Dewasa 2023 di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS Solo.

Pada ajang yang berakhir Rabu (13/9) malam itu, tim Jabar meloloskan 17 kelas/nomor. Posisinya dibuntuti tuan rumah Jawa Tengah (Jateng) dan DKI Jakarta, masing-masing meloloskan atletnya dalam 13 kelas/nomor.

Selanjutnya, tim Bali dan Lampung menguntit dengan meloloskan atletnya masing-masing pada 10 nomor/kelas.

“Jumlah pesilat yang lolos Pra PON dan mendapat tiket menuju PON Aceh-Sumut 2024 tersebut, belum termasuk mereka yang mendapatkan wild card karena meraih medali emas pada SEA Games Kamboja 2023 lalu,” kata technical delegate (TD) Pra PON sekaligus Kejurnas Pencak Silat, Indro Catur Haryono, Kamis (14/9).

Secara keseluruhan, terdapat 681 pesilat dari 32 provinsi yang bertarung pada ajang tersebut. Kejurnas sekaligus Pra PON itu dibuka Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI), Kamis (11/9) lalu.

“Persaingan sangat ketat, sehingga perolehan tiket sejumlah tim berhimpitan. Misalnya Jatim lolos di sembilan kelas pada urutan enam, langsung disusul Kaltim delapan kelas, serta Sumbar dan Sumsel masing-masing tujuh kelas,” ungkapnya.

Berdasarkan rekapitulasi hasil yang disusun panitia kejurnas, terdapat enam tim tim provinsi yang tidak mampu merebut tiket menuju PON 2024.

Tim-tim itu adalah Sulawesi Tenggar, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Papua Barat, Maluku dan Gorontalo.**

Sumber : https://solo.suaramerdeka.com/olahraga/0510162448/pra-pon-pencak-silat-jabar-loloskan-pesilat-terbanyak-jateng-membuntuti