ums.ac.id, SOLO – Dalam rangka mengantarkan calon wisudawan untuk terjun ke dunia kerja, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menyelenggarakan acara Pembekalan dan Pelepasan Calon Wisudawan periode 1 Tahun 2024/2025 di Auditorium Mohammad Djazman, Selasa (24/9).
Tema kegiatan ini adalah “Guru Sejati Guru Berbudi Pekerti”. Tema ini menggambarkan harapan segenap sivitas FKIP UMS agar para calon wisudawan ini menjadi guru sejati yaitu guru yang berbudi pekerti. Guru sejati adalah guru yang memiliki berbagai kompetensi, kompetensi profesional, kompetensi pedagogi, kompetensi sosial, dan kompetensi kepribadian.
Prof. Dr. Sutama, Dekan FKIP UMS melaporkan jumlah wisudawan saat ini berjumlah 440, yang terdiri 423 lulusan S1 dan 17 lulusan S2.
“Lulusan terbaik fakultas dari S1 dicapai oleh Wahyu Puji Lestari dari Program Studi Pendidikan Geografi dengan IPK 3.93. Lulusan terbaik fakultas dari S2 dicapai oleh Gandung Aulia Wiratmoko dari Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Inggris dengan IPK 3,96,” tuturnya.
Wisudawan terbaik dari setiap prodi S1 adalah Dinda Putri Sephianingrum dengan IPK 3.59 (Pendidikan Akuntansi), Siti Mubarokah Khoiri Ummah dengan IPK 3.86 (PPKn), Lalu Muhammad Ilham Fajrin dengan IPK 3.75 (PBSI), Rizky Dwi Maulina dengan IPK 3.86 (PBI), Azza Shafaa Namira dengan IPK 3.79 (P. Mat.), Shifa Zulfiana Zakiyah Susilo dengan IPK 3.68 (P. Bio), Nurlita Avifani Ahmad dengan IPK 3.9 (PGSD), Rexta Yundha Ferdika dengan IPK 3.7 (PGPAUD), Adira Bintang Permana dengan IPK 3.81 (PTI), dan Riris Rahmawaty dengan IPK 3.79 (POR).
Adapun wisudawan terbaik dari setiap prodi S2 adalah Toni Ritantiyo dengan IPK 3.9 (Magister Administrasi Pendidikan), Gumgum Gumilar dengan IPK 3.95 (Magister Pendidikan Dasar), Raihan Musfirotun Khusnul Khulqi Ramdani dengan IPK 3,75 (Magister Pendidikan bahasa Indonesia), dan Gandung Aula Wiratmoko dengan IPK 3,96 (Magister Pendidikan Bahasa Inggris).
Dekan FKIP UMS berpesan harap semua calon wisudawan meningkatkan soft skill, bahasa asing, dan pengalaman di dunia kerja. Selanjutnya, setelah wisuda, harap segera mendaftar sebagai alumni dan harap menjadikan alumni UMS mendunia.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UMS Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si., menyatakan bahwa era sekarang ini kita harus selalu memperkaya diri terutama softskill antara lain: kerja sama, kolaborasi, tanggung jawab, dan jujur.
“Kunci orang sukses adalah kemampuan softskill, tetapi ijazah tentu masih diperlukan. Guru lulusan UMS adalah guru yang di manapun berada harus selalu menebarkan kebaikan kepada orang lain tanpa memandang perbedaan,” ujar Sofyan.
Calon wisudawan Wahyu Puji Lestari dari Program Studi Pendidikan Geografi mewakili calon wisudawan S1 dan Gandung Aulia Wiratmoko dari Program Magister Pendidikan bahasa Inggris mewakili wisudawan S2 menyampaikan kesan mereka semasa berkuliah di UMS.
Wahyu menyampaikan menjadi wisudawan terbaik merupakan anugerah, tetapi tanpa bantuan dari berbagai pihak tentu tidak bisa diraih. Sedangkan Gandung menyampaikan gelar merupakan hasil kerja dari berbagai pihak dan wisuda bukanlah akhir tetapi awal perjalanan baru.
“Tantangan kita luar biasa dalam mengahadapi era digital. Kesuksesan merupakan hasil perjalanan panjang, tetapi jangan takut gagal, karena setiap kegagalan adalah pelajaran,” ungkap Gandung.
Pembekalan kali ini disampaikan oleh dosen berprestasi Siti Azizah Susilowati, Ph.D., dengan topik kemampuan yang harus dimiliki oleh alumni.
Azizah menyampaikan trik-trik untuk sukses, antara lain: memanfaatkan kemampuan dan ilmu, mulailah dari yang kecil, hadapi tantangan dengan optimal, manfaatkan media sosial, tetaplah bersabar dan berkembang, serta bersiap untuk beradaptasi.
Dr. Setiawan Edi Wibowo, M.Pd., yang merupakan Alumni Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1) FKIP UMS, Magister Pengkajian Bahasa Pascasarjana UMS dan saat ini menjadi dosen di Universitas Negeri Yogyakarta juga menyampaikan testimoninya selama berkuliah di UMS. (Main Sufanti/Maysali/Humas)