KKN MAs Kelompok 106 Gelar Sosialisasi di Balai Desa: Strategi Pengembangan Bisnis UMKM

Tulisan dari Tim KKN MAs 2024 tidak mewakili pandangan dari redaksi News UMS

Dalam upaya memberdayakan ekonomi desa, Kelompok KKN 106 sukses mengadakan sosialisasi bertajuk “Strategi Pengembangan Bisnis UMKM untuk UMKM unggul menuju ekonomi mandiri” di Balai Desa pada 25 Agustus 25. Acara ini dipimpin oleh Ibnu Charis Rachmanda, Ketua Kelompok KKN, yang berhasil menyulut semangat para pelaku UMKM dengan materi yang inspiratif dan aplikatif.

Ibnu Charis memulai dengan menekankan pentingnya pengelolaan keuangan yang cermat sebagai pondasi kokoh bagi usaha kecil dan menengah. “UMKM harus mampu mengelola arus kas dengan bijak, memisahkan keuangan pribadi dan usaha, serta menghindari jebakan riba dengan memilih sumber pembiayaan yang sesuai dengan prinsip syariah,” tegasnya. Para peserta dibekali dengan pengetahuan praktis yang langsung bisa diterapkan, mulai dari cara mencatat pengeluaran dan pemasukan hingga strategi menjaga likuiditas usaha.

Namun, tak hanya berhenti di manajemen keuangan, sosialisasi ini juga membawa angin segar bagi inovasi produk. Ibnu Charis mengajak pelaku UMKM untuk terus berinovasi, baik dalam kualitas produk, desain kemasan, maupun teknik pemasaran. “Inovasi adalah kunci untuk membuat produk kita berbeda dan lebih menarik di mata konsumen. Dengan terus berinovasi, kita tidak hanya meningkatkan kualitas produk, tetapi juga nilai tambah yang membuatnya lebih kompetitif di pasar,” ujarnya dengan penuh antusiasme.

Acara ini menjadi wadah bagi mereka untuk tidak hanya belajar, tetapi juga untuk saling menginspirasi dan mendukung satu sama lain dalam perjalanan mereka mengembangkan usaha.

Melalui kegiatan ini, Kelompok KKN 106 berharap dapat memberikan dampak yang signifikan bagi kemajuan UMKM di desa, mendorong mereka untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan bersinar di tengah persaingan pasar yang semakin ketat.