Tim Program Kreatifitas Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (PKM UMS) menciptakan inovasi baru berupa Boba yang terbuat dari bonggol pisang.
Tri Cahyo Utomo, anggota tim PKM UMS menjelaskan, ide boba berbahan dasar bonggol pisang tersebut muncul dari permasalahan banyaknya limbah bonggol pisang di daerah Nguter Sukoharjo.
“Ide kami di latarbelakangi dari permasalahan masyarakat Gayam, Rt 002/ 005 Pondok, Nguter, Sukoharjo di mana banyak limbah bonggol pisang. Dari situlah kami mendapat ide untuk membuat boba yang berbahan dasar bonggol pisang,” jelas Cahyo pada Rabu, (6/10/2021).
Cahyo juga menambahkan, boba bonggol pisang mempunyai banyak kelebihan jika dibandingkan boba biasa. Hasil kajian ilmiah, boba bonggol pisang ini, disebut kaya akan serat dan bergizi tinggi.
“Boba bonggol pisang memiliki serat yang tinggi, selain itu juga kaya gizi jika dibandingkan boba pada umumnya,” paparnya.
Berikut daftar kandungan gizi yang ada di dalam boba bonggol pisang karya mahasiswa UMS:
1. Energi 245 Kkal
2. Protein 3,4 g
3. Karbohidrat 66,2 g
4. Kalsium 70 Mg
5. Besi 2 Mg
6. Fosfor 150 Mg
7. Vitamin B1 0,04 Mg
8. Vitamin C 4,0 Mg
Sedangkan boba yang berbahan dasar tepung tapioka hanya mengandung Energi 362 Kkal, protein 3,4 g, lemak 0,3 g dan karbohidrat 86,9 g. (Humas/Ilyas)