ums.ac.id, SURAKARTA – Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) x Talenta Unggul UMS kembali menggelar Ultimate Talk 2 dengan tema “Interactive LPDP Day: Transformative Ideas in Action”, yang diselenggarakan di Auditorium Moh. Djazman UMS Senin, (7/10).
Ketua IKA UMS sekaligus Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Dr. M. Aditya Warman, S. Psi., MBA., menyampaikan terima kasih kepada Direksi LPDP yang telah berkolaborasi dengan UMS.
“LPDP ini merupakan pintu gerbang untuk melompat jauh dan saya ucapkan terima kasih kepada Pak Dwi Larso yang sudah menyempatkan waktunya,” ungkap Ketua IKA UMS itu.
Menurutnya, orang yang sukses itu adalah orang yang mampu menahan diri. Sehingga ketika seseorang mampu menahan diri untuk masa depan yang lebih baik.
“Jadikanlah momentum ini untuk mengambil manfaat dan menjadi bekal mahasiswa untuk menerima pemaparan materi dari narasumber yang luar biasa. Sekali lagi masa depan itu ada dan milik kita, percayalah menjadi besar itu tidak harus dari kampus besar,” tegasnya.
Wakil Rektor III UMS, Prof. Ihwan Susila, SE., M.Si., Ph.D., mengungkapkan bahwa hari ini sesuai dengan temanya LPDP, maka manfaatkan betul untuk menyimak, dan mari bersama-sama berkompetisi.
“Teruslah berjuang dan tidak ada kata terlambat untuk terus belajar. Mari senantiasa untuk mengusahakan yang terbaik,” ujarnya.
Kemudian acara dilanjutkan penandatanganan MoU antara IKA UMS dengan PT Davehunt International Australia dan dilanjutkan penyerahan penghargaan sekaligus kenang-kenangan kepada LPDP, BPJS dan Dewan Pakar Pimpinan Pusat IKA UMS sekaligus Founder Matahati Consulting.
Dalam kesempatan tersebut, Ir. Dwi Larso, Ph.D., Direktur Beasiswa LPDP mengungkapkan bahwa UMS itu keren dan di sini juga ada mahasiswa penerima LPDP yang juga kuliah di UMS.
“Saya pikir sama juga Muhammadiyah untuk kemajuan Indonesia. Di sini saya tidak akan menyampaikan tips dan trik beasiswa secara teknis, tetapi secara esensi dan bahas secara detail. Bukan main UMS, gara-gara poster itu saya buru-buru datang ke sini, saya rasa UMS ini akan segera menjadi World Class University,” ujarnya.
Dwi Larso mengungkapkan ada beasiswa LPDP 45% ke luar negeri, dan 65% persen di dalam negeri untuk dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Jangan pernah lelah mencintai Indonesia, apa yang anda lakukan di LPDP. Mari berikan yang terbaik, orang terbaik, dan di sekolah yang terbaik. Satu satunya jalan adalah berikan yang terbaik untuk UMS, Muhammadiyah dan Indonesia,” tegasnya.
Dia menegaskan kepada mahasiswa UMS, jadilah intelektual yang keren, teruslah berjuang dengan ilmumu, untuk memberikan terbaik. Punya orang integritas, apalagi anda lulusan dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
Dalam kesempatan itu, turut menyampaikan strategi mendapatkan beasiswa bagi talenta unggul dalam mempersiapkan karir dan kinerja terbaik bangsa oleh Direktur Fasilitasi Riset, Ayomo Widipaminto. (Fika/Humas)
