ums.ac.id, SURAKARTA – Farrel Herald Zahwa Sabrina, alumni Wirausaha Merdeka (WMK) angkatan pertama dari Universitas Diponegoro, membagikan pengalamannya yang berharga setelah mengikuti program WMK di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Pada acara Grand Opening WMK 2024 di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, Farrel menjadi salah satu alumni WMK, diberikan apresiasi dari pihak pengelola WMK UMS karena telah sukses.
Dalam wawancara, Farrel mengungkapkan bagaimana program ini telah membentuk dirinya menjadi wirausahawan yang sukses.
“Pengalaman saya di UMS benar-benar luar biasa. Saya mendapatkan banyak teman dan mentor yang inspiratif. Ilmu yang saya pelajari selama mengikuti WMK sangat bermanfaat setelah lulus,” kata Farrel, Selasa (15/10).
Dia mendorong mahasiswa yang sedang menjalani program serupa untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan serius.
“Setiap ilmu yang didapat akan berdampak besar bagi masa depan kalian. Ini adalah langkah penting untuk menemukan jati diri dan menggapai kesuksesan,” lanjutnya.
Farrel yang kini menekuni usaha catering, merasa bersyukur atas ilmu yang diterimanya selama program WMK di UMS waktu itu.
“Alhamdulillah, usaha catering saya kini telah mencapai ribuan paket per bulan. Semua itu berkat pengetahuan yang saya dapatkan tentang branding melalui media sosial,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Farrel juga menjelaskan perjalanannya menjadi Duta Kampus Merdeka.
“Perjalanan saya cukup panjang, dimulai dari WMK UMS yang memberi saya langkah awal untuk mengikuti seleksi Duta Kampus Merdeka. Saya mengikuti wawancara dan diskusi kelompok, dan Alhamdulillah berhasil,” ungkapnya.
Dengan semangat dan pengalaman yang dimilikinya, Farrel berharap dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk berpartisipasi dalam program-program yang dapat mengembangkan keterampilan dan wirausaha mereka.
“Saya sangat berterima kasih kepada WMK UMS, karena mereka adalah bagian penting dalam perjalanan saya,” tutup Farrel.
Kisah Farrel menjadi contoh nyata bagaimana program kewirausahaan dapat memberikan dampak positif dan membantu mahasiswa mencapai tujuan karir mereka. (Fika/Humas)
