ums.ac.id, PABELAN – Dalam rangka memperkuat akidah, segenap dosen dan karyawan (Doskar) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengikuti kegiatan Munadhoroh Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) batch 1 gelombang kelima, Kamis (28/3) yang diselenggarakan di Masjid KH. Mas Mansur, Kampus 4 UMS.
Dalam kesempatan itu, Wakil Rektor IV UMS Prof. dr. Dr. Em Sutrisna, M.Kes., yang memberikan sambutan sekaligus pemaparan materi tentang Akidah dan Tauhid, menyebutkan kegiatan ini sebagai bentuk silaturahmi antara Doskar UMS dan penguatan akidah demi menumbuhkan nilai-nilai keislaman di lingkungan kampus.
“Dalam rangka bersama-sama memperdalam agama kita, dan tentu yang pertama dari pendalaman itu tentang akidah,” terang Em Sutrisna.
Pada materi yang disampaikan, Em Sutrisna menjelaskan Hadits Bitoqoh (kartu sakti) yang bercerita tentang seseorang yang banyak melakukan dosa selama hidup didunia dan memiliki 99 catatan terhadap dosanya. Namun, Allah mengampuninya karena ada keimanan di dalam hatinya.
“Dalam hadits Bitoqoh, seseorang dapat diampuni dosa-dosanya karena memiliki keimanan terhadap Allah, jadi salah satu kunci surga itu adalah Akidah,” lanjut Em Sutrisna.
Dalam sesi diskusi dan tanya jawab oleh peserta, pemateri Munadhoroh menjelaskan UMS yang memiliki peran sebagai universitas islam yang juga kampus mendunia, tentu memiliki mahasiswa non-muslim yang juga mendapat materi AIK multikultural, yang salah satunya membahas definisi “Tuhan” secara umum. (Eva/Humas)