ums.ac.id, SOLO – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan konser musik yang bertajuk “Sana Sini”, yang akan digelar di Gedung Edutorium K.H Ahmad Dahlan UMS, Kamis 11 Januari mendatang.
Serangkaian konser itu bukan hanya menampilkan musik saja. Pada siang hari, akan ada expo dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni, kemudian dilanjutkan penampilan dari UKM Musik dari UMS dan pada malam hari akan di lanjutkan penampilan dari grup musik Oh My Drop dan ditutup dengan penampilan dari Aftershine.
Agung Arifin, mahasiswa semester 7 yang menjadi Ketua Panitia dari acara tersebut mengatakan tujuan diadakan konser musik itu adalah sebagai bentuk kepeduliannya sebagai BEM FKIP melihat fenomena akhir-akhir ini bahwa instansi pendidikan yang seharusnya menjadi instansi paling bersih namun di beberapa tempat terjadi hal-hal yang membuat nama pendidikan tercoreng.
“Dengan di adakannya konser ini, kami juga berharap instansi pendidikan menjadi instansi yang dikenal asik karena biasanya guru di pandang selalu monoton,” kata Agung saat ditemui, Selasa, (9/1).
Pembelian tiket sudah dibuka mulai dari 7 desember 2023 dan masih dibuka sampai hari H On The Spot (OTS) di Edutorium UMS. Pertunjukan musik ini terbuka bagi siapa saja yang menginginkan persembahan mereka sebagai mahasiswa keguruan dan terbuka bagi mahasiswa UMS maupun masyarakan umum, terutama siswa-siswi di Solo Raya. Informasi lengkap dapat ditemukan di instagram resmi di @bemfkipums dan @sana.sini2024.
“Sampai saat ini, tiket yang terjual di kalangan mahasiswa FKIP sudah sebanyak lebih dari seribu tiket,” papar Ketua Panitia itu.
Agung menjelaskan alasan dipilihnya nama konser “Sana Sini.” Kata “Sana” diambil dari nama kabinet BEM FKIP yaitu Sahitya Nawasena (Masa Depan Yang Cerah). Sedangkan kata “Sini” sebagai kata pelengkap dan untuk menjaring orang-orang yang ingin bergabung di konser itu.
“Persiapan menuju hari H sudah selesai di persentase 90% dan sisanya tinggal menunggu persiapan pelaksanaan di besok hari,” lanjut dia.
Terakhir, ia berharap acara itu bisa berjalan dengan sukses dan bisa menjadi acara yang dapat dijadikan cerminan bahwa guru tidak selalu monoton, dan acara yang bertajuk “Sana Sini” itu bisa menjadi salah satu pelopor event mahasiswa di tingkat Organisasi Mahasiswa (Ormawa). (Yusuf/Humas).
