ums.ac.id, SOLO – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) membuka pendaftaran Masa Ta’aruf Penerimaan Mahasiswa Baru (MASTA PMB) Gelombang Susulan, yang akan segera ditutup pada besok Minggu, (14/1).
MASTA PMB Gelombang Susulan yang akan dilaksanakan secara offline dan online pada 28 Januari 2024 itu, lebih dari 200 mahasiswa UMS yang mendaftar pada laman ums.id/regMASTA2023SUSULAN
Selaku Ketua Panitia MASTA PMB UMS, drg., Ana Riolina, M.P.H., mengatakan bahwa MASTA PMB Gelombang Susulan adalah fasilitas bagi mahasiswa baru angkatan 2023 yang belum mengikuti MASTA PMB gelombang 1 atau 2, serta bagi mahasiswa selain angkatan 2023 yang belum pernah mengikuti MASTA PMB atau yang belum Lulus pada Masta PMB sebelumnya. MASTA PMB bersifat wajib untuk dilaksanakan oleh semua mahasiswa UMS sebagai syarat kelulusan.
“Tema dari materi masih sama, namun disampaikan dengan beberapa variasi yang berbeda,” papar Ana saat ditemui, Sabtu, (13/1).
MASTA PMB Gelombang Susulan, lanjut dia, akan dilaksanakan secara offline dan online. Peserta hadir secara offline untuk menerima berbagai materi pembinaan dengan konsep talkshow oleh narasumber yang atraktif, lalu akses online akan dilakukan peserta untuk mendapatkan bahan materi secara lengkap sekaligus pengerjaan tugas-tugas yang terkait.
M.B. Sudinadji, S.Psi, M.Psi., selaku Wakil Ketua Panitia MASTA PMB UMS, juga menyampaikan bahwa mahasiswa yang belum mengikuti MASTA PMB akan selalu diingatkan untuk segera mendaftarkan diri pada MASTA PMB Gelombang Susulan yang terdekat sehingga tidak menjadi beban kewajiban dirinya saat sudah menjalani semester yang lebih tinggi, atau telah memiliki kewajiban-kewajiban kuliah yang semakin banyak.
“Dengan mengikuti MASTA PMB Susulan lebih dini, maka akan lebih mudah menyesuaikan diri, tidak terganggu berbagai aktifitas yang membuat tertunda,” kata Sudinadji, yang juga sebagai Wakil Dekan III Fakultas Psikologi itu.
Kelulusan dalam MASTA PMB akan memenuhi salah satu nilai wajib yang masuk dalam mata kuliah Lifeskill. Dengan adanya Masta PMB Susulan ini Adji berharap dapat memfasilitasi mahasiswa angkatan berapa pun yang belum pernah mengikutinya sehingga dapat memproleh nilai lifeskill sebagai syarat wisuda.
“Dan juga, MASTA PMB Gelombang Susulan ini diselenggarakan secara offline dengan lebih singkat dalam satu hari, hal ini diharapkan tidak akan menyulitkan peserta dan membebani secara waktu, fisik, dan kesempatan,” pungkasnya. (Yusuf/Humas)
