ums.ac.id, PABELAN – Tim Electric Car Research Center (ECRC) Universitas Muhammadiyah Surkarta (UMS) akan turut serta memeriahkan ajang kompetisi Internasional mobil hemat energi Shell Eco-Marathon Asia-Pasific and The Middle East 2023 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat yang dilaksanakan 4-9 Juli 2023.
Kabiro Kemahasiswaan, Ir., Ahmad Kholid Alghofari, S.T., M.T., menyampaikan sangat mensupport mahasiswa yang memiliki talenta unggul terutama di bidang teknologi.
BACA JUGA : Tim P2AD UMS Bangun Instalasi Panel Surya untuk MIM Gemantar, Sragen
“Alhamdulillah kita bisa memberangkatkan Tim ECRC yang kemarin baru saja menjuarai event Nasional, dan hari ini kami memberangkatkannya di perlombaan Shell Eco-Marathon tingkat Internasional,” ungkap Kabiro Kemahasiswaan pada Sabtu, (1/7).
Kholid berharap, talenta unggul khususnya bidang teknologi dari mahasiswa UMS dapat bersaing di ajang-ajang Internasional dan hal ini juga semakin meneguhkan posisi UMS sebagai kampus unggul, yang tentu bisa berdaya saing di bidang teknologi.
“Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih kepada segenap mahasiswa yang berpartisipasi mengembangkan potensi yang dimiliki di UMS, dan akan terus memotivasi mereka dan memfasilitasi mereka,” tambahnya.
Menurut dosen pembina, Ir Muh. Alfatih Hendrawan, S.T., M.T., persiapan teknis diantaranya, pembenahan baik dari sisi mekanis maupun elektris.
Ini kali ke dua, Tim ECRC berkesempatan untuk mengikuti ajang Eco Shell-Marathon yang sebelumnya diikuti pada tahun 2022 lalu.
“Tentu ini lebih kompetitif, sehingga harapannya di tahun ini Tim ECRC UMS bisa kompetitif dan mendapatkan podium pada Sirkuit Mandalika di Lombok,” ujar Pembina Tim ECRC UMS itu.
BACA JUGA : Program Wirausaha Merdeka 2023, UMS dan Kemendikbud Ristek Lakukan Penandatanganan Kerjasama
Dalam kesempatan itu, General Manager Tim ECRC, Ferdi Fadli melaporkan persiapan timnya yang akan berangkat menuju Sirkuit Mandalika.
“Tim yang akan berangkat 15 orang, yang terdiri dari 13 tim inti dan 2 orang tim support,” papar mahasiswa Teknik Industri itu.
Menurutnya, persiapan untuk perlombaan ini sudah dilakukan berbulan bulan. Terdapat 3 fase persiapan yaitu terkait administrasi, teknis dan beberapa kali test drive atau uji coba. (Fika/Humas).
