Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional atau yang lebih dikenal PIMNAS merupakan tolok ukur dari prestasi penalaran mahasiswa di Indonesia. Setiap Perguruan Tinggi terus berupaya agar meraih prestasi tinggi dalam PIMNAS, tidak terkecuali Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Universitas Muhammadiyah berhasil meloloskan 57 tim yang kemudian dilakukan MONEV pada 12-13 Juli kemaren. Dari hasil MONEV, UMS kembali meloloskan delapan tim yang nantinya akan berkompetisi di PIMNAS. PIMNAS ke-30 akan dilangsungkan di Makassar pada tanggal 23-28 Agustus 2017 dengan Universitas Muslim Indonesia Makasar sebagai tuan rumahnya. “Mereka siap berlagag diajang PIMNAS ke-30 yang akan diselenggarakan di Makassar” tutur Bp. Khalid selaku pembimbing di Kemahasiswaan UMS.
Kemahasiswaan UMS tengah mempersiapkan segala kebutuhan yang nantinya akan menunjang kualitas presentasi pada PIMNAS tersebut. “Sebelum berlaga, kami tengah sibuk mempersiapkan berkas administrasi yang di syaratkan. Mulai dari formulir pendaftaran, materi presentasi, produk hasil, kebutuhan peserta selama di Makassar dan lain sebagainya.” jelasnya.
Lolosnya delapan tim dari UMS ke ajang PIMNAS merupakan pencapaian positif yang diraih setelah melakukan upaya-upaya terbaik dalam menumbuhkan minat kepada mahasiswa UMS terhadap penelitian ilmiah. Salah satu bentuk dukungan UMS terhadap PIMNAS mahasiswa adalah adanya pendampingan yang intensif dan pembiayaan yang cukup untuk memproduksi hasil terbaik. “Kami tengah memberikan pendampingan khusus serta menyiapakan seluruh kebutuhan peserta yang akan presentasi di PIMNAS besok” imbuhnya dalam wawancara Kamis (3/8).
Sebelumnya pada tahun 2011 UMS pernah mendapat satu medali emas pada ajang PIMNAS. Pada kesempatan ini dengan delapan tim terbaik yang berhasil lolos ke PIMNAS, UMS memiliki peluang besar untuk memperoleh medali kembali. “Ya, kami optimis dan menargetkan minimal memperoleh satu medali emas di PIMNAS tahun ini” jelasnya.
Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, peringkat UMS dalam ajang PIMNAS tahun ini mengalami peningkatan. Berdasarkan jumlah tim yang lolos UMS berada pada posisi ke-15 diantara Perguruan Tinggi se-Indonesia, dan menjadi peringkat ke-1 (pertama) diantara PTS se-Indonesia. Dengan catatan statistik sementara yang sangat baik, diharapkan mampu mendongkrak motivasi dan kepercayaan diri masing-masing peserta yang akan berlaga di PIMNAS serta mampu membawa pulang medali prestasi yang membanggakan. (Ahmad)
Adapun daftar peserta perwakilan UMS sebagai berikut,
- Luthfia Umma Zakkia
PKMK
SERUNI (Salep Herbal Daun Seligi) sebagai Obat Oles Antinyeri dan Antireumatik - Wulanda Setty Siamtuti
PKMK
INSEKDUBANG (Insektisida Idu Abang) Sebagai Pestisida Nabati - Wimmy Safaati Utsani
PKMKC
DEKILER-BOX (Dental Kit Sterilisator Box): Inovasi Alat Sterilisasi Praktis Praktek Dokter Gigi Daerah Terpencil - Rasyid Burhanuddin Fahmi
PKMKC
PMR (Pharmacy Medical Record): Rekam Medis Pengobatan Apotek Berbasis Sistem Informasi - Eko Didik Febriyanto
PKMKC
SMARTY (Smart Security) Sistem Keamanan Sepeda Motor dengan Sistem Kontrol Ardueno Berbasis Smartphone Android - M Eko Andry Setyawan
PKMPE
Pengaruh Pemberian Propolis Madu Alam Khas Kalimantan Terhadap Kualitas Spermatozoa Mencit Jantan (Mus musculus L) - Rahmat Rinaldy
PKMPE
Optimasi Formula Sediaan EMZEBA (Emulsi Minyak Zaitun dan Ekstrak Buah Alpukat) sebagai Antikolesterol dengan Metode Factorial Design - Rani Setiawaty
PKMPSH
Keberfungsian Distraktor dalam Soal UAS Semester Genap Mata Pelajaran Bahasa Indonesia