You are currently viewing UMS Akan Kukuhkan Tiga Guru Besar, Kejar Target Rasio 10 Persen

UMS Akan Kukuhkan Tiga Guru Besar, Kejar Target Rasio 10 Persen

Tiga Guru Besar UMS siap dikukuhkan didampingi Wakil Rektor Bidang IV UMS, Prof., Dr., Sutrisna. RMOL Jateng

Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) siap menambah tiga Guru Besar akan dikukuhkan pada Sabtu, (17/2) di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS.

Ketiga Guru Besar tersebut adalah Prof., Dr. Phil. M. Farid Wajdi, S.E., M., (Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Prof., Dr., Zulfikar, S.E., M.Si., (Guru Besar Bidang Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis) dan Prof., Dr. Phil. Ihwan Susila, S.E., M.Si. (Guru Besar dalam Bidang Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis).

Wakil Rektor Bidang IV UMS, Prof., Dr., dr., Em Sutrisna, M.Kes mengungkapkan, sekitar 14 dosen masih menunggu untuk bisa mendapatkan Guru Besar.

“Kami juga sedang menyiapkan 15 dosen untuk mengikuti Professorship untuk menyiapkan administrasi dan syarat menjadi guru besar. Ini menjadi capaian yang bermakna bagi UMS, terutama dalam mencapai visi misi kampus,” ungkap Prof Sutrisna, saat memberikan keterangan pada media, Kamis, (15/2).

Dia menyampaikan, UMS siap memfasilitasi para dosen untuk mencapai gelar Guru Besar, agar tercapai target rasio 10 persen guru besar dari sekitar 770 dosen UMS.

Dekan FEB UMS Prof. Dr. Anton Agus Setyawan, menjelaskan, penambahan tiga guru besar bagi Fakultas Ekonomi Bisnis UMS, semakin memperkuat visi fakultas.

“Tiga Guru Besar yang akan dikukuhkan nanti merupakan lulusan dari S1 FEB UMS, ini menjadi hal yang membanggakan bagi kami. Ini merupakan perjuangan yang luar biasa bagi Prof, Ihwan, Prof. Zulfikar dan Prof. Farid yang telah mencapai gelar akademik sebagai guru besar,” tegas Prof Anton.

Dalam pengukuhan nanti, Prof. Ihwan Susila, S.E., M.Si., Ph.D., membahas materi akan disampaikan dalam orasi ilmiah dengan tema “Kepercayaan, Harapan, dan Komunikasi Simbolik: Sebuah Kajian Pemilih Muda dalam Perspektif Pemasaran Politik”.

“Kita baru saja melaksanakan Pemilu pada tanggal 14 Februari 2024. Para pemilih Indonesia menggantungkan harapan mereka pada calon presiden dan calon wakil presiden beserta para calon legislatif,” papar Prof Ihwan.

Sementara Prof. Zulfikar, akan menyampaikan pidato mengenai “Etika Bisnis dan Profesional Akuntan dalam Perspektif Moral Sustainability”.

“Dalam moral sustainability, keinginan bisnis untuk berlanjut besar dan nantinya akan dihadapkan dengan tindakan, dalam tanda kutip perilaku yang tidak bermoral atau beretika. Sesungguhnya perilaku korupsi di Indonesia ini 99% adalah kerjasama antar pejabat dengan pengusaha,” ungkap Zulfikar.

Prof. Farid menyoroti kebutuhan manajer dan ilmu manajemen di Indonesia sangat penting dan mendesak. Sekitar 8.000 pengusaha pemula gagal, dan kegagalan disebabkan karena rendahnya pengetahuan dan keterampilan dalam ilmu manajemen.

“Pengelolaan organisasi maupun perusahaan orientasi strategis untuk keunggulan kompetitif di masa mendatang tidak hanya dicapai sementara, keunggulan kompetitif harus berkelanjutan,” kata Prof Farid.

Sumber: https://www.rmoljawatengah.id/ums-akan-kukuhkan-tiga-guru-besar-kejar-target-rasio-10-persen